IKLAN

2014/04/07

Konfigurasi Elektron dan Sistem Periodik unsur



A.      Konfigurasi Elektron
Atom tersusun atas proton, neutron, dan elektron. Proton dan neutron terdapat dalam inti atom, sedangkan elektron selalu bergerak mengelilingi inti atom. Menurut Bohr, dalam mengelilingi inti atom, elektron berada pada kulit-kulit(lintasan) tertentu


 

Nomor atom suatu unsur menyatakan jumlah proton dalam inti atom. Jika atom unsur itu bersifat netral secara listrik maka jumlah proton sama dengan jumlah elektron. Dengan demikian, nomor atom menyatakan jumlah elektron pada atom netral.
Elektron-elektron dalam atom akan menghuni kulit menurut aturan tertentu. Aturan ini dikembangkan berdasarkan hasil perhitungan secara kuantum. Berdasarkan hasil perhitungan, keberadaan elektron-elektron dalam atom menghuni kulit-kulit dengan aturan berikut.
a.       Jumlah maksimum elektron pada suatu kulit memenuhi rumus 2n2, dengan n = nomor kulit
Kulit K (n = 1) maksimum 2 . 12 = 2 elektron
Kulit L (n = 2) maksimum 2 . 22 = 8 elektron
Kulit M (n = 3) maksimum 2 . 32 = 18 elektron
Kulit N (n = 4) maksimum 2 . 42 = 32 elektron, dan seterusnya.
b.       Jumlah maksimum elektron pada kulit terluar adalah 8
Contoh konfigurasi elektron:

KULIT

K
L
M
N
O
P
Q
11Na
2
8
2




20Ca
2
8
8
2



35Br
2
8
18
7




Jumlah elektron yang menempati kulit terluar disebut elektron valensi. Jadi, elektron valensi untuk atom Na adalah 1, elektron valensi atom Ca adalah 2, dan elektron valensi atom Br adalah 7. Elektron  valensi berperan dalam reaksi pembentukan ikatan kimia dan reaksi kimia. Unsur-unsur yang mempunyai jumlah elektron valensi yang sama akan memiliki sifat kimia yang sama pula.

B.      Hubungan konfigurasi elektron dengan sistem periodik
Perhatikanlah konfigurasi elektron golongan IA dan IIA berikut:
Golongan IA
Periode
Unsur
Nomor atom
Kulit
K
L
M
N
O
P
Q
1
H
1
1






2
Li
3
2
1





3
Na
11
2
8
1




4
K
19
2
8
8
1



5
Rb
37
2
8
18
8
1


6
Cs
55
2
8
18
18
8
1

7
Fr
87
2
8
18
32
18
8
1

Golongan IIA
Periode
Unsur
Nomor atom
Kulit
K
L
M
N
O
P
Q
1
-








2
Be
4
2
2





3
Mg
12
2
8
2




4
Ca
20
2
8
8
2



5
Sr
38
2
8
18
8
2


6
Ba
56
2
8
18
18
8
2

7
Ra
88
2
8
18
32
18
8
2

Dari konfigurasi elektron dua golongan unsur di atas, dapat dilihat hubungan antara konfigurasi elektron dengan letak unsur (nomor periode dan golongan) dalam sistem periodik sebagai berikut:
Jumlah kulit = nomor periode
Jumlah elektron valensi = nomor golongan

Hal yang sama berlaku untuk semua golongan utama (golongan A), kecuali Helium (He) yang terletak pada golongan VIIIA tetapi mempunyai elektron valensi 2.
Adapun untuk unsur-unsur golongan transisi (golongan B) tidak demikian halnya. Jumlah kulit memang sama dengan nomor periode, tetapi jumlah elektron valensi (elektron terluar) tidak sama dengan nomor golongan. Unsur-unsur golongan transisi mempunyai 1 atau 2 elektron valensi.

Contoh soal
Diketahui konfigurasi elektron beberapa unsur sebagai barikut:
X : 2, 8, 6
Tentukan letak unsur tersebut dalam sistem periodik!
Jawab:
·                     Pada Unsur X terdapat 3 kulit dan elektron valensinya 6,
Jumlah kulit = Periode
Elektron Valensi = Golongan
sehingga unsur x tersebut terletak pada periode 3 dan golongan VIA



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

POPULER